Apa Itu Donghua? Kenali Animasi Asal Tiongkok yang Kian Populer

Apa Itu Donghua? Kenali Animasi Asal Tiongkok yang Kian Populer

Donghua adalah istilah dalam bahasa Mandarin untuk menyebut animasi buatan Tiongkok. Berasal dari kata “dong” (动) yang berarti bergerak dan “hua” (画) yang berarti gambar, donghua secara harfiah berarti “gambar bergerak”. Menurut nontondonghua, dalam konteks modern donghua merujuk pada film animasi yang diproduksi oleh studio-studio Tiongkok, baik dalam format 2D maupun 3D.

Berbeda dengan anime Jepang, donghua memiliki ciri visual, budaya, dan narasi yang khas, sangat dipengaruhi oleh sejarah, filosofi, dan mitologi Tiongkok. Donghua bisa dibuat dalam berbagai genre: aksi, fantasi, romansa, petualangan, dan bahkan sejarah, yang menjadikannya sangat kaya dan variatif dari sisi konten.

Perkembangan Donghua dari Masa ke Masa

Donghua bukan fenomena baru. Sejarahnya dapat ditelusuri sejak awal abad ke-20, ketika animasi pendek Tiongkok pertama dirilis pada tahun 1922. Salah satu karya monumental adalah Havoc in Heaven (1961), yang diadaptasi dari kisah klasik Perjalanan ke Barat. Animasi ini menunjukkan tingkat artistik dan teknis tinggi serta menjadi ikon donghua klasik.

Namun, karena ketidakstabilan politik dan ekonomi di Tiongkok selama beberapa dekade, perkembangan donghua sempat stagnan. Barulah pada akhir tahun 2000-an hingga kini, donghua mengalami kebangkitan besar berkat dukungan pemerintah, investasi swasta, dan platform streaming digital seperti Bilibili dan Tencent Video.

Kini, Tiongkok mampu memproduksi ratusan judul donghua berkualitas tinggi setiap tahunnya, banyak di antaranya bahkan berhasil menembus pasar internasional.

Ciri Khas Donghua Dibandingkan Anime dan Kartun Barat

Donghua memiliki karakteristik yang membedakannya dari animasi Jepang (anime) dan kartun Barat:

  • Gaya visual yang unik: Walau beberapa donghua terinspirasi dari anime, banyak yang memiliki desain karakter yang lebih realistik, dengan detail pada pakaian dan latar bernuansa budaya Tiongkok.
  • Latar cerita berbasis budaya Tiongkok: Banyak donghua mengangkat legenda rakyat, filosofi Taoisme, dan kisah sejarah Tiongkok, seperti dalam White Snake, Fog Hill of Five Elements, atau The King’s Avatar.
  • Produksi berbasis teknologi modern: Donghua 3D seperti Soul Land (Douluo Dalu) menampilkan animasi halus dan efek visual setara film Hollywood.
  • Narasi yang lebih tenang dan filosofis: Beberapa donghua mengedepankan kontemplasi, pertumbuhan karakter, dan nilai-nilai moral, menjadikannya berbeda dari anime shonen Jepang yang lebih eksplosif.
Berita terkait:   Anime Centaur No Nayami

Jenis-Jenis Donghua Berdasarkan Format dan Distribusi

Donghua dapat dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan format penyiarannya:

1. Donghua Serial (Web Series atau TV Series)

Jenis ini paling banyak diproduksi dan ditonton. Biasanya ditayangkan di platform digital seperti Bilibili, iQIYI, dan Tencent Video, dengan durasi 15–30 menit per episode. Contohnya:

  • Mo Dao Zu Shi (The Grandmaster of Demonic Cultivation)
  • Soul Land
  • Scumbag System

2. Donghua Film (Theatrical atau Digital Release)

Donghua dalam bentuk film layar lebar mengalami pertumbuhan pesat, baik dari segi kualitas animasi maupun pendapatan. Contoh suksesnya:

  • White Snake (2019)
  • Ne Zha (2019) – mencetak rekor box office dan dipuji secara internasional
  • Jiang Ziya (2020)

3. Donghua Khusus atau ONA (Original Net Animation)

Beberapa donghua dibuat langsung untuk platform online, biasanya berdurasi pendek dan hanya terdiri dari beberapa episode. Ini sering menjadi spin-off dari donghua serial terkenal atau adaptasi dari web novel populer.

Donghua dan Peran Web Novel serta Manhua dalam Adaptasi

Salah satu pendorong besar popularitas donghua adalah adaptasi dari web novel dan manhua (komik Tiongkok). Banyak donghua populer berasal dari novel daring yang sudah memiliki basis penggemar kuat. Contoh sukses adaptasi ini:

  • Mo Dao Zu Shi dari novel karya Mo Xiang Tong Xiu
  • Heaven Official’s Blessing dari novel dengan judul sama
  • The King’s Avatar dari web novel tentang e-sports

Model bisnis ini mirip dengan industri anime Jepang, tetapi fokus narasi dan karakter tetap bernuansa Tiongkok, memperkuat identitas donghua sebagai produk budaya nasional.

Studio-Studio Donghua Ternama yang Mendorong Popularitas Global

Keberhasilan donghua tak lepas dari peran studio animasi berkualitas tinggi seperti:

  • Haoliners Animation League – menghasilkan The Daily Life of the Immortal King
  • Sparkly Key Animation Studio – dikenal lewat Soul Land
  • B.CMAY Pictures – pengembang dari Mo Dao Zu Shi

Mereka memainkan peran penting dalam standarisasi kualitas animasi, eksplorasi teknologi CG, dan penetrasi pasar internasional.

Berita terkait:   Tanda-tanda Asobi Doumei Mencetak Rekor Streaming Global dengan 'Daremo Karemo Dokomo Nanimo Shiranai', Lagu Penutup Anime 'TENGOKU-DAIMAKYO'!

Peran Platform Streaming dan Penetrasi Pasar Global

Platform streaming seperti Netflix, Crunchyroll, dan YouTube turut mendukung ekspansi donghua ke kancah global. Beberapa donghua telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, termasuk Inggris, Spanyol, dan bahkan Indonesia, dengan subtitle dan dubbing.

Netflix sendiri telah memasukkan banyak donghua ke dalam katalognya, membuktikan bahwa donghua telah diakui sebagai bagian dari industri animasi global, bukan sekadar fenomena regional.

Rekomendasi Donghua Terbaik untuk Pemula

Bagi yang ingin mulai menonton donghua, berikut adalah beberapa rekomendasi Donghua Terbaik 2025:

  • Martial Universe Season 5: Film fantasi epik dengan efek visual memukau.
  • Mo Dao Zu Shi: Drama kultivasi dengan alur emosional yang mendalam.
  • The King’s Avatar: Kisah inspiratif dunia e-sports.
  • Fog Hill of Five Elements: Donghua artistik dengan visual memukau.
  • White Snake: Adaptasi modern dari legenda klasik Tiongkok.

Setiap judul tersebut memperlihatkan kualitas produksi tinggi dan narasi menarik yang mencerminkan identitas donghua.

Kesimpulan: Donghua Sebagai Simbol Kebangkitan Animasi Asia

Donghua bukan sekadar animasi dari Tiongkok, melainkan representasi budaya, teknologi, dan kreativitas negeri tirai bambu yang kini kian bersinar di panggung dunia. Dengan investasi besar, ekosistem kreatif yang berkembang, serta dukungan platform digital global, donghua berhasil menyaingi dominasi anime Jepang dan animasi Barat.

Kami percaya bahwa dalam beberapa tahun ke depan, donghua akan menjadi salah satu poros utama industri animasi dunia, membawa kekayaan budaya Tiongkok kepada penonton internasional dengan cara yang estetis, mendalam, dan menghibur.


FAQ tentang Donghua

1. Apa itu donghua dan apa bedanya dengan anime?
Donghua adalah animasi buatan Tiongkok, sedangkan anime berasal dari Jepang. Donghua cenderung memiliki cerita dan desain visual yang mencerminkan budaya Tiongkok.

Berita terkait:   Sinopsis Anime Asobi Asobase | Bermain Hal Yang Menyenangkan

2. Apakah donghua selalu berbahasa Mandarin?
Ya, donghua asli menggunakan bahasa Mandarin, namun banyak yang telah diberi subtitle atau dubbing ke berbagai bahasa termasuk bahasa Indonesia.

3. Apakah donghua cocok untuk semua umur?
Donghua memiliki genre beragam, dari anak-anak hingga dewasa. Sebaiknya cek rating usia sebelum menonton.

4. Apakah donghua hanya tersedia di situs Tiongkok?
Tidak. Banyak donghua tersedia di platform global seperti Netflix, YouTube, dan Crunchyroll.

5. Mengapa donghua menjadi populer belakangan ini?
Kualitas animasi yang meningkat, cerita yang kuat, dan distribusi internasional lewat platform digital mendorong popularitas donghua.