Liverpool – Pemain muda Liverpool, Alexander-Arnold, yang dipercaya menjadi bek kanan Liverpool mengungkapkan sebuah ketakutan timnya setelah rekor tak terkalahkan mereka di patahkan oleh Man City di Etihad Staduim dengan skor 2-1.
Namun dibalik itu semua, ia mengaku bahwa Liverpool harus segera bangkit dan belajar dari Man City, dimana pada musim kemarin rekor tak terkalahkan City dipatahkan The Reds namun tetap keluar sebagai juara.
Menurut Arnold, kekalahan dari City merupakan kekalahan yang paling menyakitkan, mengingat Liverpool telah meraih banyak kemenangan namun harus dijatuhkan oleh Man City, yang saat ini berada di posisi dua klasemen sementara Liga Inggris dibawah Liverpool.
“Setiap kekalahan rasanya menyakitkan, tetapi kalah dari City sangatlah berat karena kami belum terkalahkan. Kami meraih banyak kemenangan di musim ini dan sekarang, kami sedang takut,” ujar Alexander-Arnold seperti yang dikutip dari Goal dari bola.net (6 Januari 2019).
Arnold juga menyadari kalau timnya pasti akan mengalami kekalahan. Dan untuk itu, ia berharap Liverpool akan segera bangkit dan menjadikan kekalahan dari City sebagai pelajaran yang berharga.
“Di benak, kami tahu akhirnya akan kalah karena sepak bola seperti itu. Tapi rekor kemenangan City rusak di Anfield pada musim lalu – dan di waktu yang sama – dan mereka merespon dengan menjalani perjalanan kemenangan yang panjang lagi,” tambahnya.
Bagi pria berusia 20 tahun ini, bangkit dari kekalahan merupakan suatu hal yang memang harus dilakukan oleh sebuah klub besar. Ia merasa timnya tidak boleh merasa terpuruk hanya karena catatan tanpa kekalahannya harus terhenti.
“Itulah apa yang tim besar lakukan dan itulah yang harus kami lakukan. Dengar, ini pahit untuk ditelan. Apa yang harus kami lakukan adalah menjadi lebih baik dan terus ke depan. Kami tak bisa membiarkan satu kekalahan merusak musim kami,” tutupnya.
