Harry Kane mengungkapkan, saatnya Tottenham Hotspur menjadi juara. Foto: Julian Finney/Getty Images
London – Selama beberapa animo terakhir, Tottenham Hotspur hanya sekadar nyaris juara. Bomber Tottenham Harry Kane mendesak timnya untuk meraih trofi juara di animo ini.
Tottenham mulai naik daun sesudah dibesut Mauricio Pochettino pada 2014. Meski gagal finis empat besar di animo pertama Pochettino, Spurs bisa melaju ke final Piala Liga sekalipun kalah 0-2 di tangan Chelsea.
Di musim-musim setelahnya, Kane dkk. bisa bertarung dalam perburuan titel Premier League sehingga tidak pernah gagal finis tiga besar. Khususnya di animo 2016/17, Tottenham sempat menyaingi Chelsea sampai pekan-pekan terakhir walaupun pada kesudahannya harus puas finis runner-up.
|
Baca juga: Kane Oke Lawan Big Six, tapi di Hadapan MU…
|
Selain itu, Tottenham juga selalu melaju jauh di Piala FA dalam dua animo terakhir. Namun, lagi-lagi the Lilywhites terjegal usai dikalahkan Chelsea dan Manchester United di semifinal.
Tottenham kembali terlihat menjanjikan di animo 2018/19. Tim London Utara itu nangkring di posisi ketiga usai hanya tertinggal enam poin dari pemuncak klasemen Premier League, Liverpool, lolos ke babak keempat Piala FA, dan berpeluang maju ke final Piala Liga usai unggul 1-0 di semifinal leg I atas Chelsea. Di Eropa, Tottenham juga maju ke babak 16 besar Liga Champions untuk berhadapan dengan Borussia Dortmund.
Tottenham masih menjalani puasa gelar juara semenjak mengangkat gelar Piala Liga pada 2008. Kini saatnya Tottenham mengakhiri periode jelek itu.
“Aku sudah mengatakannya berulang kali bahwa sasaran dari seorang pesepakbola profesional yaitu memenangi trofi dengan tim,” Kane mengungkapkan kepada Sky Sports.
“Tidak ada perasaan yang lebih baik lagi daripada memenangi sesuatu dengan pemuda-pemuda ini, kami semua sudah bekerja keras selama tiga atau empat tahun terakhir untuk mengubah Spurs menjadi tim yang bisa bersaing di setiap musimnya.”
“Kami kini dalam fase yang bagus. Kami berada di semifinal [Piala Liga] dengan keunggulan 1-0, kami masih bertahan di Piala FA, dan Liga Champions. Kami tidak tertinggal jauh di Premier League, meskipun kompetisi masih panjang,” lanjut penyerang internasional Inggris itu.
“Sejauh ini sih bagus, tapi di fase animo menyerupai ini lah kami tercecer di musim-musim sebelumnya. Kaprikornus penting bahwa di animo ini untuk kami memperbaikinya, bekerja lebih keras lagi, dan bertanding untuk mencoba dan membawanya [trofi] pulang,” cetus Kane.
Sumber detik.com
