Masa muda adalah masa SMA. Dan jika berbicara tentang masa SMA, sudah pasti kebanyakan orang akan membicarakan tentang cinta. Cinta, cinta, dan cinta. Dan ketika melihat anime Kimi no Suizou wo Tabetai…. Aaaaahhh…. rasanya ingin kembali ke masa itu. Tapi sayangnya, itu semua tidak mungkin.
 |
Ya halo, semuanya! Hari ini saya lagi bahagia banget, nih! Karena saya baru aja nonton sebuah anime yang bikin saya ingin kembali ke masa SMA. Judul animenya adalah Kimi no Suizou wo Tabetai.
Sebuah anime yang memiliki alur cerita romansa ini, mampu membuat saya terharu dan merasakan masa muda yang indah dan penuh dengan cinta. Walaupun konflik yang tersaji tidak begitu menegangkan, hanya saja emosi yang didapat setelah nonton anime ini, begitu terasa.
Nah, bagi kamu yang lagi kasmaran atau lagi ingin mengenang masa SMA, saya sarankan kamu untuk nonton anime ini. Tapi bagi kamu yang baperan, saya sarankan sebaiknya jangan nonton, deh!
Sinopsis Kimi no Suizou wo Tabetai – Let Me Eat Your Pancreas
Anime yang dalam bahasa Inggrisnya berjudul Let Me Eat Your Pancreas ini, bercerita tentang seorang anak muda yang suka menghabiskan waktunya untuk membaca buku, dibanding bersosialisasi dengan orang-orang disekitarnya. Oleh sebabnya, ia selalu dipandang rendah dan menjijikan bagi kebanyakan teman-teman sekelasnya.
Pada suatu hari di rumah sakit, pemuda itu menemukan sebuah buku catatan yang tergeletak. Karena ia pada dasarnya menyukai buku, ia pun mengambil buku tersebut. Kemudian iapun membuka dan membaca buku tersebut, lantaran penasaran.
Namun siapa sangka, buku itu ternyata buku harian milik seseorang yang mengidap penyakit pankreas. Ia adalah Sakura, seorang siswi cantik yang juga merupakan teman sekelas pemuda tersebut.
Sakura yang melihat pemuda itu membaca bukunya, membuat permohonan agar pemuda itu tidak mengatakan apapun tentang penyakit pankreasnya kepada teman-temannya. Hal ini Sakura lakukan agar teman-temannya tidak sedih dan panik.
Pemuda itupun menyetujuinya, karena baginya itu bukanlah suatu masalah besar untuk dirinya pribadi. Dibanding itu, pemuda itu juga tidak memiliki teman. Jadi iapun ragu mau mengatakannya kepada siapa?
Nah, dari sinilah kisah mereka berdua dimulai. Akan ada banyak momen-momen yang tak terlupakan, dan juga akan ada benih-benih cinta yang membuat kamu merasa bergetar-getar. Lantas, gimana kelanjutannya? Lebih baik, tonton langsung aja, deh!
Rekomendasi: Kimi no Suizou wo Tabetai – Bukti Cinta Tidak Perlu Dikejar
