Foto: Dok Instagram grabid
Jakarta – Seorang ibu niscaya ingin anak-anaknya bahagia. Begitu juga dengan Sumiati (42), orang renta tunggal yang harus menghidupi dan menyekolahkan anak-anaknya.
Berbagai pekerjaan dan wirausaha dilakoni oleh Sumiati. Mulai dari menjadi pembantu rumah tangga, tukang basuh harian sampai berjualan minuman masbodoh di depan rumahnya.
Sumiati tak pantang mengalah semoga anak-anaknya sanggup hidup lebih baik. Di usianya yang kepala empat, Sumiati juga tak sungkan untuk mempelajari teknologi.
Sumiati yaitu salah satu driver ojek online GrabBike. Awalnya, Sumiati dikenalkan aplikasi Grab oleh keponakannya.
 Foto: Dok Instagram grabid |
Dikutip dari ‘Stories by Grab’, Kamis (27/12/2018), Sumiati mengaku butuh waktu sampai dua ahad untuk sanggup benar-benar menguasi aplikasi tersebut. Saat pertama kali berhasil menerima penumpang, Sumiati merasa senang luar biasa. Saking senangnya, ia lupa harus memencet tombol apa dalam aplikasi Grab itu.
Sumiati mengawali hari-harinya semenjak pukul 04.00 subuh. Beres mengurus anak-anak, ia harus menempuh jarak satu jam ke Kota Medan dari rumahnya di Kota Perbaungan untuk mencari penumpang.
Setiap hari Sumiati sanggup menerima 12-15 trip, bahkan pernah tembus 18 trip. Hasilnya, ekonomi keluarga Sumiati semakin baik.
Hari Minggu, Sumiati tidak menarik GrabBike. Dia menentukan menghabiskan waktu di rumah bersama anak-anaknya dan sambil memanfaatkan waktu bersama.
Sumber detik.com
