Jadi YouTuber? Hindari Sesuatu Yang Membuat Stres

Bintang YouTube populer (PewDiePie) mengatakan, bahwa dirinya akan pensiun sementara di dunia YouTube. Itu artinya tidak ada video yang akan dia buat dan di unggah di channel YouTube nya dalam beberapa waktu kedepannya. Sudah di pastikan, hal itu akan membuat para penggemarnya sedih dan bertanya-tanya. Tapi apalah daya, PewDiePie pun hanya seorang manusia biasa yang memiliki rasa stres.

Tingkat stres seseorang memang dapat memengaruhi aktifitasnya. Orang tersebut akan menjadi malas untuk melakukan hal apapun, dan imbasnya ke sesuatu yang penting yang akan dia korbankan. Begitupun dengan PewDiePie. PewDiePie menyatakan pensiun karena merasa dirinya sudah stres. Stres karena kesulitan membagi waktu nya. Sedangkan akhir-akhir ini dia sering mendapat undangan untuk mengisi suatu acara yang berkaitan dengan YouTube. Dan itu semakin membuatnya stres.

Kita memang kadang sering memaksakan sesuatu yang hanya akan membuat kita repot. Tanpa kita sadari, kegiatan itu perlahan-lahan membuat kita gila. Lalu, apa yang terjadi setelahnya? Tentu kita pun akan merasa sangat trauma dengan hal tersebut, dan malah kadang kita ingin menghindar.

Menjadi seorang YouTuber sukses, tentu akan semakin banyak waktu yang akan di gunakan. Berbagai event yang harus di penuhi seperti seminar pun kadang tak boleh terlewatkan. Sedangkan di sisi lain, kita pun harus segera meng-upload video di channel kita. Dan itu pun akan sedikit membuat kita stres. Di tambah dengan keterbatasan waktu yang terasa begitu cepat. Kita tentu harus bisa bergerak cepat.

Dalam kasus ini yang di tuntut adalah konsistensi. Konsistensi tentu masih tetap bahkan harus selalu di terapkan bagi seorang YouTuber maupun blogger. Tapi jika konsistensi itu pun perlahan-lahan mulai hilang, pasti kita pun akan mulai menemui titik jenuh. Sekalipun YouTube bisa menghasilkan uang banyak untuk kita, jika rasa jenuh itu sudah datang, tentu kita pun tidak akan bisa menghindar lagi. Satu-satunya cara adalah dengan memilih satu diantara tetap konsisten menjadi vlogger, atau berhenti dan menjalankan kegiatan lain?

Berita terkait:   Babak Ketiga Piala Fa: Waspada! Pemangsa Raksasa Berkeliaran

# Pikirkan tentang waktu untuk berisitirahat

Di saat kejayaan sedang berpihak pada kita, kita sering mengabaikan waktu kita untuk beristirahat. Dengan alasan “sayang sekali jika di lewatkan”. Itu sudah menjadi tradisi orang-orang yang baru mengalami kesuksesan. Karena itupun sebagai pencitraan dirinya agar tetap terlihat eksis. Meski begitu, walaupun akan menambah nilai plus untuk kita, kita jangan lekas mengabaikan waktu untuk kita berisitirahat. Istirahat adalah hal yang paling penting. Karena dengan beristirahat, kita bisa terhindar dari pikiran stres yang berlebih.

Meskipun kita hanya menjadi seorang YouTuber, kita pun jangan sampai melupakan waktu istirahat kita. Meskipun hanya membuat konten, tidak  serta-merta kita mengabaikannya. Sedangkan membuat konten itu yang di kerjakan selain otak adalah fisik juga. Mungkin bagi seorang blogger, kegiatan ngeblog hanya duduk saja sambil memandangi gadget. Tapi jika di pandang dari segi kesehatan, itu hal yang tidak baik. Karena kita hanya duduk saja dengan waktu yang cukup lama. Di tambah melihat gadget yang jelas radiasi dari cahaya nya tidak baik untuk mata kita.

Tentu jika tetap memaksakan, itu akan menjadi sesuatu yang buruk untuk kita kedepannya. Dan otak yang terus di kerja paksakan untuk menemukan ide-ide unik dan segar, cepat atau lambat akan menemui tingkat kestresan. Begitupun seorang YouTuber, yang di paksakan bukan hanya otak dan fisik, mata pun ikut di kerja paksakan. Jadi beristirahatlah dengan cukup. Biarkan otak kamu untuk bebas terlebih dahulu, jangan terus di paksa untuk membuat ide-ide yang segar.

# Hindari ambisi setiap hari harus update

Jika kita mengerjakannya tidak seorang diri, tentu update konten setiap hari pun bukan suatu masalah. Tapi bila kita melakukannya hanya seorang diri saja, tentu ini akan membuat kita menjadi stress berat. Karena di sisi lain kita pun harus tetap membagi waktu kita untuk kegiatan yang lainnya. Kita tidak mungkin bisa seharian penuh berhadapan dengan kamera ataupun laptop. Ya, banyak hal penting lainnya yang harus kita kerjakan di luar rumah. Jadi pasti, kita harus tetap berpikir jernih.

Berita terkait:   Video YouTube Tidak Ramah Pengiklan

Ambisi setiap hari harus update konten adalah sesuatu yang tidak bagus untuk seorang YouTuber. Kecuali jika kamu memang mampu mengerjakannya walau hanya seorang diri. Logikanya memang benar, jika kita update konten setiap hari, maka uang dari AdSense akan cepat kita dapatkan. Apa lagi bila update nya lebih dari dua konten per harinya, akan semakin cepat hasilnya. Itu benar dan sangat benar.

Tapi cobalah untuk berpikir logis tentang kesehatan. Ambisi yang seperti itu hanya akan membuat kamu mengalami depresi karena konten. Jika setiap hari harus update, tentu setiap hari pula kita harus berpikir tentang konten selanjutnya. Dan itu sama saja mengerja-paksakan otak kita. Apakah itu tidak akan membuat stres? Tentu pasti akan stres berat.  Karena sesuatu yang berlebihan itu sangatlah tidak baik.

Menjadi seorang YouTuber, adalah pilihan kita berdasarkan hobi. Tentu kita pun harus mengerjakannya seperti hobi kita pada umunya. Meskipun hobi kita itu bisa menghasilkan uang yang besar, tidak semestinya kita lupa dengan waktu kita. Sehingga membuat kita stres. Konsistensi memang bagus untuk kebaikan channel, tapi secara berkala saja. Semisal satu Minggu satu kali, itu sudah sangat baik. Jangan kita paksakan setiap hari, jika kita tidak mampu. Nanti yang ada, kita malah nge-down dan akhirnya menyerah.