Foto: Guanyu Technology
Jakarta – Sebuah perusahaan di China menciptakan seragam pintar. Kabarnya seragam berakal ini bakal jadi alat pengawas terhadap siswa usia sekolah di China, salah satunya semoga tidak absen ketika jam belajar.
Dilansir detikINET dari Abacus, Jumat (28/12/2018), perusahaan China, Guanyu menciptakan seragam sekolah berakal dengan dua chip yang ditempatkan di bab bahu. Kedua chip ini berfungsi untuk identifikasi dan GPS.
Chip dalam seragam tersebut sanggup memberi peringatan kepada guru dan orang renta lewat sebuah aplikasi jikalau murid ada yang meninggalkan sekolah ketika jam pelajaran. Murid tersebut juga sanggup dilacak keberadaannya lewat GPS yang berada di seragam.
Sekolah-sekolah di China sendiri sudah mulai mengadopsi teknologi ini. Tapi, salah satu sekolah menyampaikan bahwa pengawasan hanya akan dilakukan ketika jam sekolah.
Seragam ini juga tersambung dengan sistem pengenal wajah yang dipasang di gerbang sekolah. Sistem ini berfungsi untuk merekam video berdurasi 20 detik setiap murid melewati gerbang tersebut. Hal ini dilakukan semoga orang renta dan guru sanggup eksklusif memantau eksklusif kapan murid masuk dan keluar dari area sekolah.
|
Baca juga: Awal 2019, China Injak Titik Terjauh Bulan
|
Guanyu mengklaim bahwa seragam ini sanggup dicuci sampai 500 kali. Seragamnya sendiri dijual dengan harga 158 Yuan (Rp 335 ribu) dan sekolah-sekolah akan mewajibkan orang renta untuk membeli seragam tersebut.
Netizen China pun terkesan skeptis dengan wangsit ini. Bahkan ada seorang netizen yang menyebut bahwa teknologi menyerupai ini harusnya diterapkan di penjara, bukan di sekolah.
Guanyu sendiri merespon kritik ini dengan menyebut bahwa seragam ini dikembangkan untuk menjaga keamanan murid serta menolong orang renta dan guru. Guanyu juga menambahkan bahwa mereka tetap menghargai dan menjaga hak asasi manusia.
Sumber detik.com
