Cuma Jadi Mayat, Chuck Hasilkan 17 Juta Seharinya? Inilah Kisah Inspiratifnya

Sehari dapat bayaran 17jt? Pasti siapapun mau dong, ya? Tapi, pekerjaan apa yang bisa menghasilkan bayaran sebesar itu? Pasti kamu penasaran, kan? Dan berikut kisah seorang pria 56 tahun, yang seharinya bisa menghasilkan 17 juta.

Chuck Lamb, nama pria tersebut. Ia awalnya adalah seorang teknisi komputer. Merasa jenuh dengan pekerjaannya, ia pun berhenti dan mulai mengejar impiannya untuk menjadi seorang aktor.

Namun bukan aktor seperti yang orang lain bayangkan, melainkan ia berperan sebagai mayat.

Walaupun terdengar mudah, tapi pada kenyataannya proses yang ia lalui tidak semudah yang di bayangkan.

Chuck melalui banyak rintangan dan tidak menyerah begitu saja. Itulah yang membuatnya sukses meraup jutaan rupiah perharinya.

Mengutip laman Vebma, Chuck menjadi aktor yang sangat khusus memerankan sesosok mayat di berbagai macam film bertajuk horor dan action.

Akibatnya, ia dikenal sebagai “Dead Body Guy” atau pemeran mayat.

Butuh proses yang cukup panjang, hingga ia mendapat gelar “Dead Body Guy”. Ia juga menghabiskan cukup banyak waktu untuk membuat berbagai macam skenario kematian bersama istrinya dan dia mengabadikannya  didalam sebuah foto.

Foto-fotonya yang ia ambil bersama istrinya itu, ia posting ke dalam website miliknya, yang beralamat di deadbodyguy.com.

Sejak saat website itu diluncurkan tahun 2005, website miliknya itu telah mencapai 60 juta kali klik. Hingga pada akhirnya ia dapat sebuah kesempatan di undang tampil di beberapa acara talk show.

Tidak lama kemudian, cita-citanya untuk menjadi pemeran mayat itu menjadi kenyataan. Itu adalah sebuah ‘mimpi yang sempurna’ baginya.

Namun bukan hanya di film-film layar lebar saja! Chuck juga sering tampil di acara-acara televisi lainnya. Hingga pada akhirnya bayaran yang di dapatkan seharinya bisa mencapai Rp 17 juta sehari.

Berita terkait:   Ke Mana Hilangnya Naby Keita Yang Dulu Cemerlang Di Leipzig?

Kalau sudah seperti itu, pasti Chuck sangat mencintai pekerjaannya, bukan? Terlebih lagi itu adalah keinginannya.

“Salah satu momen favorit saya ialah peran seorang mayat yang diundang khusus untuk mengikuti tanda tangan bersama-sama fans dan memang mengetahui ternyata banyak sekali orang yang mau tanda tangan saya,” ujar Chuck.

Chuck sendiri mengaku bahwa dirinya sangat cocok berperan sebagai mayat, karena kulitnya yang mempunyai warna pucat seperti layaknya mayat, serta kepalanya yang botak plontos sampai bisa menggunakan segala jenis-jenis wig, itulah alasannya menjadi mayat.

Nah, bagaimana dengan kamu? Hal apa yang kamu suka? Cobalah kamu lakukan! Karena apapun yang kita lakukan, kalau kita suka melakukannya, pasti akan ada hasilnya.

Memang semua tidak ada artinya kalau tanpa usaha keras. Tapi kalau kita mengusahakan sesuatu yang tidak kita inginkan, apa untungnya? Itu cuma buang-buang waktu saja, kan?

Layaknya Chuck yang awalnya berprofesi sebagai teknisi komputer, hingga akhirnya ia memilih sesuatu yang ia inginkan. Dan hasilnya, usaha kerasnya membuahkan hasil. Jadi, usahakanlah apa yang kamu mau. Semoga kisah Chuck ini bisa menginspirasi pembaca Im4j1ner sekalian.