Halo Sobat Repeatloop. Saya kemarin mengalami insiden yang sangat mengerikan. Partisi saya hilang dan disitu isinya seluruh data pekerjaan serta software-software yang biasa saya gunakan untuk bekerja. Saya panik luarbiasa, Bagaimana ceritanya saya dapat kehilangan partisi saya? dan bagaimana saya untuk mengembalikan partisi saya kembali? Berikut yaitu hasil kerja keras dan kepanikan saya yang saya tuangkan dalam goresan pena berikut.
Baca juga : Mengenal perkembangan komputer
Ceritanya saya mau menambah kapasitas partisi system saya dengan mengurangi kapasitas dari partisi lain yang sudah saya buat. Awalnya semua berjalan lancar dan system sayapun bertambah kapasitasnya. Namun duduk masalah muncul besok harinya. Komputer saya mendadak iconnya berganti menyerupai gambar icon aplikasi hilang. Awalnya saya pikir terkena virus komputer saya dan ternyata dua partisi saya hilang dan tersisa hanya system partisi saja. Walhasil saya panik dan bingung. Setelah saya googling saya menemukan bahwa Mini Tool Partition Wizard bisa mengembalikan partisi saya. Berikut beberapa langkahnya. Caranya cukup gampang sebenarnya, hanya diharapkan kesabaran tergantung besarnya partisi serta hardisk.
Software yang saya gunakan, Mini Tool Partition Wizard
Cara mengembalikan partisi hardisk yang hilang.
Sebagai catatan saya hanya memperlihatkan langkah – langkahnya saja alasannya yaitu saya takut mencoba mendelete partisi saya alasannya yaitu hardisk saya sudah mulai tua, sudah 5 tahun saya gunakan. mohon maaf yg sebesar-besarnya. Nah berikut cara-caranya memakai Mini Tool Partition Wizard untuk mengembalikan partisi yang hilang
Baca Juga : 5 Fungsi Array yang harus kau tau
1. Buka jadwal Mini Tool Partition Wizard, lalu pilih partition Recovery Wizard.
2. Kemudian akan tampil jendela baru, klik next.
3. Setelah itu pilih hardisk yang diinginkan untuk direcovery. Disini saya memakai 2 hardisk untuk komputer saya. Saya pilih hardisk pertama alasannya yaitu disitu duduk masalah partisi saya hilang. Setelah menentukan hardisk lalu tekan next.
4. Kemudian kita harus menentukan sektor pencarian. Saya sarankan memakai Full Scan apabila gundah memilihnya alasannya yaitu itu akan secara otomatis mengscan seluruh sektor hardisk yang dipilih tadi. Namun jika anda sudah mengerti dibagian sektor mana yang ingin di scan maka dapat menentukan Specified Range untuk mencari di range tertentu atau dapat mencari di Unallocated Space untuk scanning partisi di sektor yang Unallocated. Kemudian sehabis selesai tekan Next.
5. Jendela berikutnya akan menampilkan Scanning Method. yaitu Quick Scan untuk melaksanakan pembacaan hardisk dengan cepat atau Full Scan yang akan membaca secara detail. Saya sarankan untuk melaksanakan Full Scan tapi konsekuensinya waktu yang diharapkan menjadi lama. Saya kemarin melaksanakan Full Scan membutuhkan waktu sekitar 2-3 Jam. Karena saya sudah mencoba Quick Scan dan partisi saya yang hilang tidak ditemukan.
Setelah itu partisi saya ditemukan dan pilih partisi mana saja yang kesannya ingin di tampilkan kembali dan data saya pun selamat. Disini saya memakai software ini dari package Hiren Boot CD alasannya yaitu kebetulan saya memilikinya. dapat juga kalian menggunakannya terpisah tidak harus dari Hirenboot.
