Jose Mourinho tak mau banyak bicara usai dipecat (Jason Cairnduff/Action Images via Reuters)
Lisbon – Jose Mourinho menyerupai menghilang ditelan bumi usai dipecat Manchester United. Hal ini biasa dilakukan Mourinho sehabis di-PHK.
The Special One dipecat sehabis MU kalah 1-3 dari Liverpool awal Desember kemudian yang jadi puncak segala hasil jelek tim sedari awal musim. Meski dipecat lebih cepat dari durasi kontraknya, Mourinho mendapat kompensasi cukup wah senilai 15 juta pound sterling.
Namun, setelahnya Mourinho mendadak hilang dari publik alias pelit bicara. Hanya ada satu sesi wawancara yang beliau lakukan dengan Sky Sports, itu pun terjadi tidak resmi dikala Mourinho sedang berada di jalan.
Sekalipun ada kabar soal laki-laki 57 tahun, itu ialah soal rumornya bakal melatih Real Madrid atau Benfica baru-baru. Setelah sebulan lebih bungkam, Mourinho kesudahannya mau bicara juga dalam sesi wawancara dengan media Portugal, CMTV.
Bagi Mourinho, agresi diamnya itu memang menjadi kebiasaan sehabis pergi dari sebuah klub. Sepanjang kariernya, Mourinho sudah beberapa kali mencicipi pemecatan, mulai dari di Chelsea sampai Madrid.
“Saya selalu berguru dikala pergi dari sebuah klub, Anda tak perlu bicara,” ungkap Mourinho kepada CMTV.
“Ketika meninggalkan sebuah klub, Anda tidak perlu koar-koar ke publik. Ketika pergi, Anda sebaiknya tidak berusaha mengkritik apapun secara terbuka. Semua sudah berakhir dan saya selalu melaksanakan menyerupai itu,” sambungnya.
“Ini ialah final dari sebuah dongeng dan menyerupai itulah saya selalu melakukannya,” tutur The Special One.
Simak Juga ‘Mourinho Nganggur, Solari Khawatirkan Kursi Pelatih Madrid?’:
Sumber detik.com
