Ilustrasi. Foto: detikINET/Agus Tri Haryanto
Jakarta – Apple menyebut pihaknya bekerjsama mau menggunakan modem Qualcomm di trio iPhone terbarunya, iPhone XS, XS Max, dan XR, namun niat itu terpaksa diurungkan. Kenapa?
Apple terpaksa mundur alasannya Qualcomm menolak menjual modem tersebut ke mereka. Penolakan itu dilakukan alasannya Apple menggugat Qualcomm soal praktik penjualan lisensi teknologi, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Selasa (15/1/2019).
“Pada balasannya mereka tak mau mendukung kami atau menjual chipnya ke kami,” ujar COO Apple Jeff Williams saat menjadi saksi di persidangan Apple vs Federal Trade Commission di pengadilan federal di San Jose, Amerika Serikat.
Apple pun lalu menentukan chip LTE bikinan Intel untuk trio iPhone terbaru itu. Hal ini bertentangan dengan pernyataan CFO Qualcomm George Davis saat mengumumkan penggunaan chip Intel di jajaran iPhone terbaru.
“Apple menentukan untuk menggunakan modem buatan kompetitor kami secara pribadi ketimbang menggunakan modem kami di iPhone selanjutnya,” ujar Davis kala itu.
Dalam pernyataan lanjutannya di persidangan, Williams menyebut Apple sejatinya berencana untuk menggunakan modem Intel dan Qualcomm. Namun planning itu berubah alasannya Qualcomm menolak menjual chipnya itu ke Apple.
Padahal Apple pun dapat dibilang sudah mengalah, dengan menyetujui harga per chip modem yang dijual Qualcomm senilai USD 7,5. Harga itu lima kali lipat lebih tinggi dibanding harga yang awalnya diinginkan oleh Apple, ialah USD 1,5 per perangkat.
“Kami membutuhkan pasokan chip mereka. Jika kami mencoba mengejarnya secara legal, kami tak akan memiliki susukan ke chip tersebut. Kami tak memiliki banyak opsi,” ungkap Williams.
Bagi Apple, ketergantungan terhadap modem Intel ini memang menyimpan problem tersendiri. Yaitu menciptakan mereka telat membenamkan teknologi 5G ke iPhone, pasalnya modem 5G Intel diperkirakan gres tersedia pada 2020 mendatang.
Selain itu, modem LTE bikinan Intel pun dikenal lebih lambat ketimbang modem bikinan Qualcomm. Hal ini diketahui saat Apple menggunakan modem dari Intel dan Qualcomm pada model iPhone yang sama, yang menciptakan Apple harus membatasi kecepatan di iPhone dengan modem Qualcomm semoga tak terlihat jikalau iPhone dengan modem Intelnya lebih lambat.
Sumber detik.com
