Bisakah YouTuber Indonesia mendunia?Sebuah pertanyaan yang harus di usut tuntas. Mari kita bahas di bawah!
Bisakah YouTuber Indonesia mendunia? |
Eksistensi YouTube di dunia internet terus mendapat tempat yang istimewa di hati para pengguna setia YouTube. Hal ini juga tidak lepas dari peran para kreator konten di YouTube. Siapa itu kreator konten? Mereka adalah orang-orang yang membuat video unik di YouTube, untuk di tonton oleh para pengguna YouTube lainnya. Kamu tahu Edho Zell, Agung Hapsah, Eno Bening, MiawAug, dan Bayu Skak? Iya, mereka adalah termasuk kreator konten di YouTube.
Tentunya mereka itu hanyalah sedikit contoh dari sekian banyaknya kreator konten di YouTube. Karena tidak hanya sepuluh orang yang berkontribusi di YouTube, tapi malah jutaan orang di seluruh penjuru dunia yang juga ikut berkontribusi di YouTube sebagai kreator konten. Mungkin kamu tidak asing dengan PewDiePie? Ya dia adalah kreator konten di YouTube yang telah mendapat 50jt lebih subscriber di channel YouTube nya.
Bila berbicara tentang PewDiePie, tentu kita tahu bahwa dia adalah artis YouTube yang telah mendunia. Karena hal itu bisa di buktikan dari jumlah subscriber yang telah dia dapatkan selama menjadi YouTuber. Lalu, apakah bisa YouTuber Indonesia mendunia seperti PewDiePie? Tentu bisa, dan sangat-sangat bisa! Asalkan kita tahu faktor apa yang menyebabkan YouTuber mendunia.
# Dukungan dari penonton YouTube Indonesia
Jika saja kamu memperhatikan YouTube di luar negeri, maka yang ada di tab trending YouTube adalah kumpulan video-video hasil dari Buatan para kreator konten, bukan video-video hasil re-upload ataupun video yang isinya seperti men-sugesti kita untuk terhasut dalam situasi yang sedang kritis.
Contohnya saja ketika aksi demo masalah agama, video yang menjadi trending di YouTube Indonesia adalah video yang menyudutkan pak Ahok, ataupun video yang isinya membuat kita ikut panas. Secara tidak langsung kita ikut menonton dan ikut memberi komentar. Meskipun komentar kita adalah komentar yang mencela, secara tidak sadar kita sudah memberi dukungan pada video itu untuk menjadi trending di YouTube.
Karena mesin YouTube itu bekerja menurut algoritma nya, sama seperti Google. Karena YouTube juga masih termasuk produk dari Google. Jadi jika suatu video mendapat banyak tanggapan dari para penonton YouTube (like, dislike, dan komentar), maka video tersebut akan memiliki kesempatan untuk menjadi video trending di YouTube, meskipun video itu adalah video hasil re-upload.
Kita seharusnya sadar, bahwasannya thumbnail yang ada lingkaran merah atau tanda panah itu, adalah video hasil re-upload, ataupun isi videonya berbeda dengan thumbnail nya. Bukankah itu tidak relevan? Ya, jika kita sering terhipnotis untuk menonton video yang seperti itu, itu sama saja kita tidak mendukung hasil karya dari para kreator konten YouTube Indonesia. Bila seperti itu, bagaimana bisa YouTuber Indonesia mendunia?
Jadi mulai sekarang, mari kita dukung para kreator konten YouTube Indonesia yang sudah susah payah membuat video yang berkualitas, mengedit video dengan susah payah bahkan sampai setiap hari tidur larut malam, dan juga sering mengeluarkan air mata karena videonya tidak laku. Dari pada kita menonton video yang tidak berkualitas seperti video re-upload ataupun video yang yang membuat kita semakin kritis.
Lagi pula, trending video di YouTube masing-masing negara itu menandakan watak dari penduduk negara tersebut. Jika di Indonesia trending video nya adalah video yang kritis, maka sudah di pastikan bahwa orang Indonesia itu mudah terhasut dan mudah sekali di tipu daya oleh berita yang kurang jelas.
Di samping itu, bila trending YouTube Indonesia terus-terusan video selokan (menurut Eno bening), maka bagaimana kelanjutan kisah dari YouTuber Indonesia yang terus membuat video original? Ini bisa di ramalkan bahwa suatu saat YouTuber Indonesia juga akan ikut-ikutan re-upload video yang sudah ada di TV ataupun yang sudah ada di YouTube nya. Karena itu cukup mudah dan tidak memakan waktu banyak. Udah gitu penghasilan AdSense mereka jadi cepat banyak. Karena orang Indonesia lebih suka di suguhkan dengan konten selokan yang sama sekali tidak berkualitas.
Apa hubungannya dengan AdSense? Ini jelas ada hubungannya dengan AdSense. Jika bukan karena AdSense, maka tidak akan ada YouTuber yang meng-upload video yang sudah ada sebelumnya. Ini sudah jelas-jelas mereka ingin meraup keuntungan sendiri dari AdSense, tanpa mempedulikan kualitas konten. Dan ini sungguh mengancam masa depan YouTuber Indonesia.
Malahan yang lebih parah, banyak sekali orang Indonesia yang tertipu dengan thumbnail cewek telanjang dada. Padahal kita tahu sendiri jika YouTube memblokir konten porno. Bukankah itu menandakan bahwa kita lebih suka konten yang negatif, dari pada konten yang positif? Memang, di YouTube sendiri masih banyak video film semi. Jadi, jika kita berkunjung ke YouTube hanya untuk menonton konten negatif, bagaimana kita bisa mendukung kreator konten YouTube Indonesia? Dan bagaimana bisa YouTuber Indonesia mendunia?
Jika kamu adalah seorang YouTuber, tentu kamu pun ingin video asli buatan kamu itu di tonton banyak orang, bukan? Ya, itu jelas. Artinya kamu pun harus bisa menghindari godaan dari video selokan. Dan yang paling penting, jangan tergoda untuk ikut membuat video selokan juga. Memang, video seperti itu cepat mendapatkan viewer dan subscriber, dan juga cepat mendapatkan penghasilan dari AdSense nya. Tapi percayalah, itu tidak akan bisa kamu banggakan dalam diri kamu. Karena karya sendiri lah yang bisa membuat kita bangga, meski tidak ada yang berminat. Asalkan kita tidak memandang penghasilan dari AdSense, maka kita akan tahu bagaimana rasanya memiliki sebuah karya.
Banyak yang bilang kalau YouTube itu lebih dari TV. Di Indonesia sendiri hal itu pun di akui. Bagaimana tidak? Orang isi YouTube Indonesia kebanyakan acara televisi yang di rekam ulang dan di upload ke YouTube, jadi sangat masuk akal jika di bilang YouTube lebih dari TV. Jadi sebenarnya, jika ingin YouTuber Indonesia mendunia, kuncinya hanyalah satu. Yaitu kita berhenti menonton video yang nggak penting, tapi mulailah menonton video-video hasil buatan kreator konten YouTube yang original.
Saya yakin kamu mengerti maksud saya. Tapi itu semua saya kembalikan lagi kepada diri kita masing-masing. Jika postingan ini di anggap tidak berguna, silahkan di abaikan. Dan jika postingan ini di anggap bermanfaat untuk kita semua, maka tolong share artikel ini di media sosial kamu. Jangan di CoPas artikel nya, tapi CoPas lah link nya. Supaya yang baca tahu dari mana sumbernya. Ok Terimakasih dan semoga bermanfaat.